Download Nirvana Application

image Health

Health Category

Segudang Bahaya Kecanduan Alkohol Bagi Kesehatan Tubuh

24 September 2024

by Imada Lubis

Share

Tweet

Copy Link

Summary

Segudang Bahaya Kecanduan Alkohol Bagi Kesehatan Tubuh

1. Merusak Sistem Pencernaan

2. Mengganggu Fungsi Otak dan Sistem Saraf

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

4. Mengurangi Sistem Kekebalan Tubuh

5. Meningkatkan Risiko Kanker

6. Berpotensi Mengganggu Kesehatan Mental

7. Mengganggu Kesehatan Reproduksi

8. Gangguan Tidur

Sumber Referensi

Alkohol adalah zat yang sering dikonsumsi dalam berbagai acara sosial dan pergaulan. Namun, konsumsi alkohol berlebihan dan terus-menerus bisa mengarah pada kecanduan. 

Kecanduan alkohol, atau yang dikenal dengan istilah alkoholisme, adalah kondisi di mana seseorang kehilangan kontrol terhadap keinginan untuk minum alkohol. Kecanduan ini membawa dampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental

Lantas apa saja dampak buruk yang bisa timbul tersebut? Simak selengkapnya dalam artikel berikut. Semoga bermanfaat.

Segudang Bahaya Kecanduan Alkohol Bagi Kesehatan Tubuh

Berikut segudang bahaya kecanduan alkohol bagi kesehatan tubuh yang sering kali tidak disadari oleh banyak orang.

1. Merusak Sistem Pencernaan

Kecanduan alkohol memiliki dampak signifikan pada sistem pencernaan. Alkohol merangsang produksi asam lambung berlebih, yang bisa menyebabkan iritasi pada dinding lambung. Akibatnya, pengonsumsi alkohol berpotensi besar mengalami gastritis, yaitu peradangan pada lapisan lambung. Dalam jangka panjang, konsumsi alkohol berlebih dapat menyebabkan tukak lambung, yaitu luka pada dinding lambung yang menimbulkan rasa sakit luar biasa.

Tak hanya itu, kerusakan hati juga menjadi salah satu dampak paling serius dari kecanduan alkohol. Hati bertanggung jawab untuk memproses alkohol, namun saat terpapar alkohol secara terus-menerus dalam jumlah berlebihan, fungsi hati terganggu. Kondisi ini bisa memicu hepatitis alkoholik dan sirosis hati, yang keduanya merupakan kondisi fatal. Sirosis hati adalah keadaan di mana jaringan hati menjadi rusak parah, dan organ ini kehilangan fungsinya secara keseluruhan.

2. Mengganggu Fungsi Otak dan Sistem Saraf

Alkohol juga sangat memengaruhi fungsi otak dan sistem saraf pusat. Dalam jangka pendek, alkohol menghambat kerja neurotransmitter yang bertanggung jawab atas koordinasi motorik dan fungsi kognitif. Ini menyebabkan hilangnya keseimbangan, penurunan konsentrasi, dan hilangnya kemampuan untuk membuat keputusan yang baik.

Sementara dalam jangka panjang, kecanduan alkohol dapat menyebabkan kerusakan otak permanen yang disebut ensefalopati Wernicke. Kondisi ini disebabkan oleh defisiensi tiamin (vitamin B1), yang sangat umum pada pecandu alkohol. Ensefalopati Wernicke dapat menyebabkan kebingungan mental, masalah koordinasi motorik, dan gangguan penglihatan. 

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Kecanduan alkohol berkontribusi terhadap sejumlah masalah kesehatan kardiovaskular. Salah satunya adalah peningkatan tekanan darah atau hipertensi. Tekanan darah tinggi yang berkepanjangan dapat menyebabkan stroke, penyakit jantung koroner, dan bahkan gagal jantung

Selain itu, alcohol juga bisa memicu terjadinya Kardiomiopati Alkoholik, kondisi dimana jantung berubah bentuk karena konsumsi alkohol dalam jumlah besar dalam jangka waktu yang panjang. Membuat otot jantung melemah dan tidak dapat memompa darah secara efisien. Orang dengan kardiomiopati alkoholik umumnya sering mengalami sesak napas, kelelahan, dan pembengkakan pada bagian tubuh seperti kaki dan perut.

4. Mengurangi Sistem Kekebalan Tubuh

Kecanduan alkohol dapat merusak sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi. Alkohol menghambat produksi sel darah putih yang berperan dalam melawan patogen. Akibatnya, peminum alkohol berat lebih mudah terserang penyakit infeksi, termasuk pneumonia dan tuberkulosis.

Selain itu, konsumsi alkohol berlebihan juga dapat memperburuk penyakit autoimun. Dalam kondisi ini, tubuh tidak bisa membedakan sel sehat dari zat asing yang merugikan, sehingga menyerang sel dan jaringan tubuh sendiri. Hal ini bisa memperburuk gejala penyakit seperti lupus dan rheumatoid arthritis.

5. Meningkatkan Risiko Kanker

Kecanduan alkohol juga kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa jenis kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa alkohol adalah faktor risiko utama untuk kanker mulut, tenggorokan, kerongkongan, hati, payudara, dan usus besar. Hal ini disebabkan oleh zat beracun yang dihasilkan saat tubuh memetabolisme alkohol, yang dapat merusak DNA dan memicu pertumbuhan sel kanker.

Selain itu, konsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh, hormon yang berperan penting dalam perkembangan kanker payudara. Wanita yang mengonsumsi alkohol dalam jumlah besar memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker payudara dibandingkan dengan mereka yang tidak minum alkohol.

6. Berpotensi Mengganggu Kesehatan Mental

Dampak kecanduan alkohol tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik saja, tetapi juga mempengaruhi kesehatan mental. Alkohol sering kali menjadi pemicu atau memperburuk gangguan kecemasan dan depresi. 

Pada awalnya, alkohol mungkin memberikan efek relaksasi sementara, tetapi dalam jangka panjang, konsumsi alkohol secara berlebihan dapat memperparah gejala-gejala gangguan mental yang sudah ada. Kecanduan alkohol juga dapat memicu perilaku agresif dan impulsif, meningkatkan risiko kekerasan rumah tangga, konflik sosial, dan masalah hukum.

7. Mengganggu Kesehatan Reproduksi

Pada pria, kecanduan alkohol dapat menyebabkan disfungsi ereksi dan penurunan kualitas sperma, yang berakibat pada infertilitas. Alkohol mempengaruhi produksi hormon testosteron, yang berperan penting dalam fungsi reproduksi.

Sementara itu, pada wanita, konsumsi alkohol berlebihan dapat menyebabkan gangguan menstruasi, penurunan kesuburan, dan bahkan keguguran. Pada ibu hamil yang kecanduan alkohol, bayi yang dilahirkan berisiko mengalami Fetal Alcohol Syndrome (FAS), yaitu kumpulan gangguan yang meliputi keterlambatan perkembangan dan kelainan fisik.

8. Gangguan Tidur

Meskipun alkohol sering kali dikonsumsi untuk membantu tidur, kenyataannya alkohol justru mengganggu pola tidur yang sehat. Alkohol mengganggu fase tidur REM (Rapid Eye Movement), yang penting untuk memperbaiki dan mengembalikan fungsi tubuh setelah seharian beraktivitas. Akibatnya, orang yang kecanduan alkohol cenderung mengalami insomnia dan tidur tidak nyenyak.

Itulah deretan bahaya kecanduan alkohol bagi kesehatan tubuh, membawa dampak yang sangat berbahaya bukan? Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami batas aman konsumsi alkohol dan menghindari kecanduan. 

Bagi mereka yang sudah mengalami kecanduan, langkah terbaik sesegeramungkin mencari bantuan profesional medis untuk menghentikan kebiasaan ini dan memulai proses pemulihan.

Sumber Referensi

dr Meva Nareza. 2021. Kecanduan Alkohol [Online] (https://www.alodokter.com/kecanduan-alkohol diakses 24 September 2024)

Widya Citra Andini. 2021. Bahaya Alkohol pada Tubuh: Kerusakan Jantung Hingga Ginjal [Online] (https://hellosehat.com/mental/kecanduan/bahaya-kecanduan-alkohol/ diakses 24 September 2024)

article

Other Related Articles