Unduh Aplikasi Nirvana

image Health

Health Category

Penting! Tanda dan Gejala Tumor Otak pada Anak yang Harus Diwaspadai

19 June 2024

oleh Tiara Yola

Share

Tweet

Salin Tautan

Ringkasan

Apa Itu Tumor Otak?

Tanda-Tanda Tumor Otak pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Mengenali Perbedaan Tumor Otak Pada Anak dan Orang Dewasa

Sumber Referensi

Usia anak-anak terkadang menjadi usia rentan terkena sejumlah penyakit. Terlebih di usia mereka, anak-anak cenderung jarang bisa menyampaikan rasa sakitnya. Maka dari itu, sebagai orangtua wajib untuk waspada pada kondisi kesehatan anak, terlebih bila mereka sedang sakit atau mengeluhkan rasa sakit di area tertentu.

Salah satu kondisi kesehatan yang tidak boleh dianggap sepele adalah saat anak sering mengalami sakit kepala sampai-sampai merasa bahwa penglihatannya terganggu. Pasalnya, kondisi ini bisa mengindikasikan kondisi yang lebih berbahaya, misalnya tumor otak.

Lewat artikel berikut ini akan diulas mengenai tanda-tanda tumor otak yang perlu diperhatikan orangtua. 

Yuk disimak, semoga bermanfaat!

Apa Itu Tumor Otak?

Perlu diketahui bahwa tumor otak merupakan massa atau pertumbuhan sel abnormal yang terjadi di otak atau jaringan dan struktur di sekitarnya. Sementara itu, tumor otak pada anak sendiri memiliki beberapa jenis, diantaranya beberapa tidak bersifat kanker alias jinak dan beberapa bersifat kanker (ganas).

Diketahui bahwa tumor otak menjadi jenis kanker kedua setelah leukimia yang paling sering menyerang anak-anak. Anak-anak yang telah didiagnosa mengidap kanker otak pun harus menjalani terapi intensif dan panjang untuk bisa sembuh.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari Mayo Clinic, tumor otak bisa terjadi pada usia anak berapa saja. Namun lebih sering terjadi pada mereka yang berusia kurang dari lima tahun.

Tanda-Tanda Tumor Otak pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Secara umum faktor risiko yang menyebabkan tumor otak pada anak-anak adalah paparan radiasi, sistem kekebalan tubuh yang lemah, atau mereka memiliki gangguan genetik seperti neurofibromatosis 1, neurofibromatosis 2, dan tuberous sclerosis.

Adapun beberapa gejala peringatan tumor pada anak yang umumnya muncul diantaranya seperti. 

  • Sakit Kepala = Tak sedikit anak yang mengidap tumor otak mengalami sakit kepala sebelum didiagnosa. Meski begitu, banyak juga anak yang mengalami sakit kepala, namun kebanyakan dari mereka tidak menderita tumor otak. Adapun tanda bahaya yang harus diwaspadai adalah sakit kepala yang semakin parah di pagi hari. 
  • Mual dan Muntah = Mual dan muntah memang dikenal sebagai dua tanda umum penyakit flu. Akan tetapi, dalam kasus yang jarang terjadi, gejala ini juga bisa disebabkan oleh tumor otak yang meningkatkan tekanan di dalam otak. Bila mual dan muntah pada anak terus berlanjut atau muncul bersamaan dengan sakit kepala, maka harus segera memeriksakannya ke dokter untuk mendapatkan diagnosis sedini mungkin.
  • Mengantuk = Mengantuk sendiri sebenarnya bukan hal yang perlu dikhawatirkan, akan tetapi terkadang bisa mengarah sebagai gejala tumor otak. Dalam hal ini, bila anak terlihat lesu dan sangat mengantuk tanpa alasan yang jelas, maka segera periksakan kondisinya ke dokter.

.

Untuk menentukan dengan tepat lokasi tumor otak, dokter biasanya menggunakan magnetic resonance imaging (MRI/MRT). Dengan menganalisis citra yang dihasilkan oleh MRT, para dokter pun bisa lebih tepat menegakkan diagnosisnya. Kemudian juga dilakukan biopsi atau pengambilan sampel jaringan guna konfirmasi diagnosis.

Mengenali Perbedaan Tumor Otak Pada Anak dan Orang Dewasa

Berdasarkan Letak Tumor  

Tumor otak bisa terjadi di setiap bagian otak dan batang otak. Pada orang dewasa, perkembangan tumor otak bisa berasal dari otak bagian atas atau korteks otak. Sedangkan tumor otak pada anak lebih mungkin terjadi pada bagian dalam otak dan batang otak. Sementara bila tumor anak sudah berkembang sejak bayi di dalam kandungan, maka tumor tersebut bisa terjadi pada bagian otak yang berada di belakang mata dan bisa di sekitar kelenjar pituitari.

Berdasarkan Gejala yang Muncul 

Pada anak-anak, gejala tumor otak yang muncul memengaruhi fungsi indera, saraf, dan pengaturan hormon, misalnya gangguan penglihatan dan pubertas yang terjadi sejak dini. Sementara pada orang dewasa gejala yang muncul bisa lebih banyak, seperti pusing, sakit kepala, muntah-muntah, gangguan koordinasi gerak tubuh, gangguan pada beberapa sistem tubuh, serta gangguan fungsi mental dan kognitif.

Berdasarkan Peluang Sembuh

Anak yang mengalami tumor otak memiliki peluang sembuh yang lebih tinggi dibandingkan pada orang dewasa. Hal ini dikarenakan anak-anak yang masih dalam usia perkembangan juga masih memiliki perkembangan tumor yang tergolong ringan. Selain itu, tumor otak pada anak juga lebih mudah bisa diatasi dengan kemoterapi dan tindakan operasi ketimbang tumor pada orang dewasa. 

Akan tetapi, tindakan pembedahan pada otak yang masih berkembang bisa sebabkan efek samping, yakni perubahan pada tingkat intelektual dan fungsi motorik tubuh. Sehingga dampak pengobatan tumor pada anak bisa berlangsung lama atau sepanjang usia.

Sumber Referensi

Gudrun Heise. 2020. Tumor Otak pada Anak Bukan Berarti Vonis Mati (https://www.dw.com/id/tumor-otak-pada-anak-bukan-berarti-vonis-mati/a-53746222 diakses secara online pada 15 Juni 2024)

dr. Gabriella Florencia. 2019. Orangtua Mesti Waspada Sakit Kepala Anak Bisa Berakibat Fatal (https://www.halodoc.com/artikel/orangtua-mesti-waspada-sakit-kepala-anak-bisa-berakibat-fatal diakses secara online pada 15 Juni 2024)

article

Artikel Terkait Lainnya