Nirvana Store

Kebanyakan orang memiliki pandangan bahwa stroke merupakan penyakit yang hanya menyerang orang tua saja. 

Akan tetapi, ternyata saat ini ditemukan banyak kasus stroke yang diderita oleh orang usia produktif, bahkan anak-anak maupun remaja.

Lantas mengapa di usia muda bisa terserang stroke? Simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut.

Apa Itu Stroke?

Berdasarkan informasi yang didapat dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), stroke sendiri merupakan suatu gangguan fungsional otak. 

Terjadi secara mendadak dengan tanda dan gejala klinis yang berlangsung lebih dari 24 jam.

Sementara itu, serangan stroke sendiri terjadi saat pasokan darah ke otak terganggu atau berkurang, yang mana bila dilihat dari penyebabnya dapat dibagi menjadi dua. 

Yakni akibat penyumbatan yang disebut sebagai stroke iskemik, dan akibat pecahnya pembuluh darah yang dikenal sebagai stroke hemoragik.

Penyebab Stroke Di Usia Muda

Mengenai penyebab stroke di usia muda rupanya dikelompokkan lagi berdasarkan jenis strokenya, yakni faktor penyebab stroke iskemik atau sumbatan, serta faktor penyebab stroke hemoragik atau pendarahan.

Pada stroke iskemik, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan penyakit ini yakni kelainan pada jantung. Kelainan pada jantung sendiri juga bisa menjadi salah satu penyebab stroke di usia muda.

Selanjutnya adalah penyumbatan pada pembuluh darah. Lalu darah yang mengental, seperti seseorang yang memiliki kondisi antiphospholipid syndrome. 

Sementara pada anak-anak biasanya dialami oleh mereka yang menderita thalasemia.

Sedangkan pada stroke hemoragik, biasanya disebabkan oleh kelainan-kelainan yang jarang terjadi, tapi bila terjadi bisa meningkatkan risiko stroke di usia muda. 

Adapun penyebabnya adalah arteriovenous malformation (AVM). 

Pada orang yang mengalami AVM, kondisinya terjadi kelainan pembentukan arteri dan vena berupa anyaman dengan dinding tipis yang mudah sekali pecah. 

Sehingga menyebabkan perdarahan di otak dan sumsum tulang belakang yang akan menyebabkan stroke hemoragik.

Penyebab selanjutnya adalah aneurisma, yang mana pembuluh darah akan membesar seperti balon. Akan tetapi, juga akan menipis sehingga mudah pecah. 

Bila pembuluh darah di dalam otak pecah, maka akan terjadi pendarahan yang berujung pada stroke hemoragik di usia muda.

Lalu adanya kelainan idiopathic thrombocytopenic purpura (ITP) yang membuat jumlah trombosit atau keping darah di dalam tubuh penderita akan sangat rendah. 

Sehingga saat terjadi benturan di kepala atau ada sesuatu yang mengguncang kepalanya, maka akan mudah sekali terjadi kebocoran darah lantaran jumlah keping darah yang seharusnya bisa menutup kebocoran tidak mencukupi.

Penyebab stroke hemoragik di usia muda selanjutnya adalah kelainan pada pembekuan darah. 

Salah satu kelainan pembekuan darah yang mungkin saja terjadi adalah hemofilia. Bila terjadi pada otak, maka penderita bisa mengalami stroke hemoragik.

Gejala Umum Stroke

1. Kelumpuhan Pada Bagian Tubuh Tertentu

Salah satu gejala stroke ringan yang bisa dikenali dengan cepat adalah kehilangan fungsi motorik pada tubuh. Bahkan sebelum mengalami kelumpuhan, seseorang pun bisa merasa kesemutan atau mati rasa di bagian tubuh tertentu.

2. Kesulitan Bicara

Kebanyakan orang telah mengetahui bahwa ciri-ciri orang terkena stroke lainnya adalah kesulitan bicara atau bicara pelo. Tak cuma itu, biasanya mereka juga merasa kebingungan dalam memahami perkataan orang lain.

3. Pandangan Mengabur, Buta, atau Sulit Melihat

Dalam hal gangguan penglihatan, ahli menyebut bahwa masalah ini bisa terjadi sebagai gejala stroke yang dikarenakan dua kemungkinan. Pertama stroke bisa merusak fungsi otak dalam memproses visual yang mata lihat, dan juga bisa berdampak pada otot mata sehingga kesulitan melakukan koordinasi agar bisa melihat.

4. Kehilangan Keseimbangan dan Pusing Mendadak

Pada saat terkena stroke, hal ini bisa memengaruhi batang otak, yang merupakan bagian untuk mengatur keseimbangan di otak. Sehingga bila otak gagal untuk menyeimbangkan tubuh, maka penderita bisa mengalami pusing atau vertigo secara mendadak.

5. Sakit Kepala Parah Tanpa Sebab Jelas

Pada gejala stroke, seseorang bisa mengalami sakit kepala. Hal ini dikarenakan gejala stroke bersifat tiba-tiba dan terasa intens. Maka dari itu perlu waspada terhadap hal-hal yang terjadi secara mendadak atau tiba-tiba.

Sumber Referensi

Kementerian Kesehatan. 2022. Waspada Stroke Pada Usia Muda (https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1050/waspada-stroke-pada-usia-muda diakses pada 1 Agustus 2023)

dr. Fadhli Rizal Makarim. 2021. Harus Tahu 4 Penyebab Stroke yang Terjadi di Usia Muda (https://www.halodoc.com/artikel/harus-tahu-4-penyebab-stroke-yang-terjadi-di-usia-muda diakses pada 1 Agustus 2023)