Ringkasan
1. Mampu Mengatasi Peradangan
2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
3. Mengatasi Insomnia
4. Mengatasi Masalah Pencernaan
5. Menurunkan Berat Badan
6. Meningkatkan Daya Ingat
7. Mencegah Penyakit Jantung
Sumber Referensi
Tidak hanya rasanya yang nikmat, manfaat teh herbal bagi kesehatan juga dikenal sejak ratusan tahun lalu. Salah satu manfaat yang paling dikenal adalah mengurangi gejala batuk maupun pilek. Selain itu, teh herbal juga mempunyai manfaat lain yang sayang dilewatkan.
Berbeda halnya dengan teh pada umumnya yang terbuat dari daun teh, teh herbal berasal dari rempah-rempah, daun, buah bunga, atau akar tumbuhan yang dikeringkan.
Beberapa jenis teh herbal yang paling terkenal yaitu teh chamomile, jahe, peppermint, daun kelor, ginseng, dan rosella.
Ada beberapa manfaat yang kamu bisa dapatkan dari mengonsumsi teh herbal, di antaranya:
1. Mampu Mengatasi Peradangan
Selain meningkatkan daya tahan tubuh, teh herbal juga terbuat dari jahe yang memiliki sifat antiradang. Sehingga mampu meredakan peradangan dalam tubuh. Khasiat ini dipercaya dapat mengurangi keluhan nyeri, misalnya saja sakit kepala, sakit perut, dan nyeri otot atau sendi.
2. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Salah satu manfaat dari teh herbal yang cukup terkenal yaitu meningkatkan daya tahan tubuh. Manfaat ini bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi teh jahe atau ginseng. Kandungan gingerol pada jahe dan ginsenoside pada ginseng diketahui bersifat antioksidan dan antikuman. Dengan adanya kandungan nutrisi tersebut, konsumsi teh herbal jahe atau ginseng dianggap mampu meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan kuman penyebab penyakit infeksi.
3. Mengatasi Insomnia
Manfaat teh herbal lainnya yaitu mengatasi sulit tidur. Teh chamomile ini merupakan salah satu jenis teh herbal yang dikenal khasiatnya dalam mengurangi dan mencegah susah tidur. Chamomile diketahui memiliki kandungan senyawa aktif apigenin yang dipercaya berpengaruh terhadap aktivitas di otak, terutama bagian yang mengatur rasa kantuk dan tidur. Oleh karena itu, teh herbal ini sangat baik dikonsumsi oleh penderita insomnia.
4. Mengatasi Masalah Pencernaan
Teh herbal yang terbuat dari daun peppermint ini dipercaya dapat mengatasi gangguan pencernaan. Teh herbal yang satu ini memiliki sifat antispasmodik, yakni kemampuan untuk membuat otot di saluran pencernaan menjadi lebih rileks. Sehingga bisa meredakan gejala kembung, mual, dan nyeri perut. Selain teh herbal dari daun peppermint, teh jahe juga mempunyai khasiat serupa, yakni mengurangi keluhan mual dan memberikan rasa nyaman pada saluran pencernaan. Sehingga dapat mengurangi keluhan kram perut dan kembung.
5. Menurunkan Berat Badan
Manfaat teh herbal berikutnya untuk menurunkan berat badan. Berbagai jenis teh herbal seperti dan teh hibiscus, teh hijau, teh oolong, dipercaya mampu membakar lemak. Sejumlah riset juga menunjukan bahwa dalam ketiga teh herbal tersebut mengandung senyawa katekin yang bisa meningkatkan pembakaran lemak. Sehingga penumpukan lemak dalam tubuh akan berkurang dan berat badan bisa menurun. Namun, dalam proses menurunkan berat badan tidak bisa didapatkan hanya dengan mengonsumsi teh herbal saja. Kamu juga perlu menerapkan pola makan sehat dan rutin berolahraga.
6. Meningkatkan Daya Ingat
Teh herbal juga diketahui bisa meningkatkan daya ingat. Fungsi teh herbal satu ini berasal dari khasiat teh kunyit yang memiliki kantong senyawa kurkumin. Zat ini dipercaya bersifat antioksidan, antiradang dan memiliki pengaruh baik terhadap otak. Beberapa penelitian juga telah menyatakan bahwa teh herbal jenis ini bisa mencegah penumpukan protein amiloid di otak yang dapat menyebabkan penyakit Alzheimer. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dari teh herbal kunyit terhadap penyakit Alzheimer.
7. Mencegah Penyakit Jantung
Teh hibiscus juga dikenal bisa menurunkan kolesterol jahat atau LDL. Penumpukan LDL dalam darah apabila dibiarkan bisa saja memicu penyakit jantung. Kamu bisa menikmati teh herbal, baik dalam kondisi hangat maupun dingin. Kamu juga bisa menambahkan madu agar rasanya menjadi lebih nikmat. Namun, hindarilah penggunaan gula secara berlebihan.
Meski dinilai memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, namun studi mengenai keamanan dan efektivitas teh herbal untuk mengobati penyakit masih perlu diteliti lebih lanjut. Khususnya, keamanan dan efeknya terhadap kondisi tertentu seperti ibu hamil atau ibu menyusui.
Selain itu, pemakaian teh herbal juga tidak dianjurkan apabila kamu sedang menjalani pengobatan penyakit kronis tertentu, misalnya saja kemoterapi karena penyakit kanker.
Manfaat teh herbal bagi kesehatan memang tidak perlu kamu ragukan lagi. Namun, bila kamu memiliki kondisi medis tertentu dan ingin mengonsumsi teh herbal secara rutin, maka konsultasikan ke dokter lebih dahulu untuk memastikan keamanannya.
Sumber Referensi
dr Airindya Bella. 2022. 7 Jenis Teh Herbal yang Baik untuk Kesehatan [online] (https://www.alodokter.com/berbagai-manfaat-teh-herbal-untuk-kesehatan di akses 28 Januari 2023)
dr Nabila Viera Yovita. 2022. Teh Herbal untuk Kesehatan yang Harus Anda Coba [online] (https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/diet-nutrisi/teh-herbal-untuk-kesehatan-yang-harus-anda-coba di akses 28 Januari 2023)
Artikel Terkait Lainnya