Nirvana Store

Yoga saat ini menjadi salah satu olahraga yang tengah diminati oleh masyarakat luas. Selain untuk kebugaran tubuh, yoga diketahui juga bisa memberikan ketenangan. Hal itu dikarenakan yoga sendiri merupakan olahraga yang mengkombinasikan antara pikiran dan tubuh dan telah dilakukan sejak 5.000 tahun lalu dalam filosofi India kuno.

Seperti yang diketahui, yoga memiliki beragam gerakan atau gaya. Macam-macam gaya ini menggabungkan antara postur fisik, teknik pernapasan, dan meditasi atau relaksasi. Sehingga, tidak heran bila yoga juga bisa memberikan ketenangan. 

Semakin hari, peminat yoga pun semakin banyak. Alhasil, olahraga ini pun menjadi semakin populer sebagai bentuk latihan fisik. Adapun setiap pose dari yoga yang dilakukan dipercaya bisa meningkatkan kontrol pikiran dan tubuh, serta meningkatkan kesejahteraan dalam beberapa waktu terakhir.

Tertarik untuk memulai yoga? Simak hal-hal berikut yang tak boleh dilewatkan sebagai pemula.

3 Cara Memilih Matras yang Tepat

Seperti yang diketahui, yoga merupakan olahraga yang membutuhkan alat penunjang yakni matras. Hal ini dikarenakan dalam melakukan yoga, banyak gerakan yang mengharuskan untuk duduk atau berbaring. Sehingga, matras berfungsi sebagai alat pelindung tubuh dari cedera sekaligus membuat nyaman tubuh saat melakukan gerakan yoga. Maka dari itu, harus tepat dalam memilih matras.

1. Sesuaikan Ketebalan Matras

Bila ingin atau diharuskan melakukan yoga di studio, maka disarankan untuk menggunakan matras yang tebalnya sekitar 1 sampai 6 milimeter. Hal ini bisa memudahkan membawanya saat bepergian dan tidak memakan tempat di dalam kendaraan. 

Untuk matras yang memiliki ketebalan 3 sampai 6 milimeter sendiri berguna untuk gerakan yang dinamis seperti berdiri atau duduk, sehingga bisa menahan dinginnya lantai studio.

Sedangkan bila gerakan yoga yang dilakukan adalah kebanyakan statis seperti tiduran, maka gunakan matras yang memiliki tebal 6 sampai 15 milimeter. Hal ini guna menahan tubuh agar lebih fokus melakukan gerak saat pose tidur, serta mengurangi efek dingin dan kerasnya lantai studio.

2. Cari Matras Berbahan Busa

Sebagai pemula, disarankan untuk memilih matras yang terbuat dari busa. Hal ini bisa mencegah terjadinya cedera otot atau sendi yang belum terbiasa melakukan gerakan yoga.

Meski begitu, juga disarankan untuk memilih matras berbahan dasar busa yang tidak licin agar nyaman saat digunakan untuk yoga. Sementara untuk berlatih yoga di rumah, lebih cocok menggunakan matras yang berat. Matras yang berat berfungsi untuk membantu kestabilan dan kenyamanan yang tinggi, khususnya saat melakukan gerakan dinamis.

3. Pilih Matras yang Sesuai dengan Kebutuhan

Sebagai pemula yang mungkin mencari matras harga ramah di kantong, bisa memilih matras berbahan PVC. Matras berbahan PVC sendiri menjadi matras yoga yang paling banyak dipakai dan tergolong murah. Namun sayangnya, matras ini akan cepat rusak dan menjadi licin saat kamu banyak berkeringat. 

Jenis matras lainnya adalah yang berbahan PU. Matras berbahan PU ini yang biasanya dijadikan bahan pembuatan baju renang, sofa, dan lain-lain. Jenis matras PU memiliki kualitas lebih bagus dibanding dengan yang berbahan PVC. Pasalnya, tidak mudah licin dan saat terkena keringat atau tahan basah, serta menyerap keringat dengan baik. Meski harganya lebih mahal dibandingkan matras yang berbahan PVC.

Sumber Referensi

Shahra Putri Handayani. 2023. Begini Cara Memilih Matras Yoga yang Baik, Cocok untuk Pemula [online] (https://www.metronesia.id/gaya-hidup/3538367954/begini-cara-memilih-matras-yoga-yang-baik-cocok-untuk-pemula?page=2 diakses 16 April 2023)

dr Rizal Fadli. 2022. Yoga [online] (https://www.halodoc.com/kesehatan/yoga diakses 16 April 2023)