Nirvana Store

Meditasi adalah salah satu cara efektif untuk menenangkan pikiran, meredakan stres, serta menjaga kesehatan mental dan fisik. Meski terlihat sederhana, meditasi ternyata memiliki teknik dan prinsip yang perlu diperhatikan, terutama bagi pemula.

Tidak jarang, orang yang baru mulai bermeditasi justru merasa tidak nyaman, cepat bosan, atau tidak merasakan manfaatnya karena melakukan beberapa kesalahan umum tanpa disadari.

Agar pengalaman bermeditasi menjadi lebih maksimal dan efektif, yuk kenali 5 kesalahan yang sering dilakukan pemula saat meditasi berikut ini, lengkap dengan cara mengatasinya.

1. Terlalu Memaksakan Diri untuk Langsung Fokus

Banyak pemula berpikir bahwa meditasi berarti harus langsung bisa fokus penuh, tanpa pikiran melayang sedikit pun. Ketika pikiran mulai teralihkan, mereka merasa gagal dan akhirnya menyerah. Padahal, sangat wajar jika pikiran sesekali berkelana, apalagi jika baru pertama kali memulai.

Tips Mengatasi

Alih-alih memaksakan fokus total, cobalah untuk menerima setiap pikiran yang muncul tanpa menghakimi. Saat pikiran mulai mengembara, cukup sadari, lalu kembalikan perhatian pada napas atau mantra yang digunakan.

Ingat, meditasi bukan tentang mengosongkan pikiran, tapi melatih diri untuk menyadari dan menerima pikiran yang datang tanpa terjebak di dalamnya.

2. Mengatur Napas Secara Berlebihan

Pemula sering kali terlalu berusaha mengatur napas, seperti bernapas terlalu dalam, terlalu lambat, atau menahan napas secara sengaja. Hal ini justru membuat tubuh tegang dan pikiran tidak rileks, sehingga tujuan meditasi untuk menenangkan diri tidak tercapai.

Tips Mengatasi

Biarkan napas mengalir secara alami. Fokuslah pada sensasi masuk dan keluarnya napas tanpa perlu diatur.

Bila ingin melakukan meditasi pernapasan, cukup sadari irama napas tanpa memaksakan. Lambat laun, napas akan menjadi lebih tenang dengan sendirinya seiring tubuh mulai relaks.

3. Duduk dalam Posisi yang Tidak Nyaman

Karena sering melihat foto atau video orang bermeditasi dalam posisi duduk bersila sempurna dengan punggung tegak lurus, banyak pemula mencoba meniru tanpa mempertimbangkan kenyamanan tubuh. Akibatnya, tubuh cepat pegal, kesemutan, bahkan sulit berkonsentrasi karena fokus justru terganggu oleh rasa tidak nyaman.

Tips Mengatasi

Pilih posisi duduk yang paling nyaman untuk tubuh. Tidak harus bersila di lantai, Anda bisa duduk di kursi, di atas bantal, atau bahkan berbaring selama tubuh tetap relaks.

Pastikan punggung tetap tegak agar pernapasan lebih lancar, tapi jangan terlalu kaku. Gunakan bantal kecil untuk menopang punggung atau lutut jika perlu.

4. Mengharapkan Hasil Instan

Sebagian pemula berharap bisa langsung merasakan manfaat meditasi dalam sekali atau dua kali sesi. Ketika hasilnya tidak terasa, mereka mudah kecewa dan menganggap meditasi tidak cocok. Padahal, seperti halnya olahraga fisik, meditasi adalah latihan mental yang butuh proses dan konsistensi.

Tips Mengatasi

Bangunlah ekspektasi yang realistis. Mulai dengan target kecil, seperti bermeditasi 5–10 menit sehari. Nikmati prosesnya tanpa terburu-buru mengejar hasil.

Dengan latihan rutin, manfaat seperti pikiran lebih tenang, tidur lebih nyenyak, dan stres berkurang akan terasa secara bertahap.

5. Meditasi Tanpa Lingkungan yang Mendukung

Banyak pemula bermeditasi di tempat yang kurang kondusif, misalnya di ruangan bising, terlalu terang, atau dekat dengan distraksi seperti televisi dan handphone. Kondisi ini membuat suasana hati sulit tenang, pikiran cepat teralihkan, dan akhirnya meditasi menjadi kurang maksimal.

Tips Mengatasi

Siapkan ruang khusus atau sudut kecil yang tenang di rumah untuk bermeditasi. Tidak perlu mewah, cukup ruang yang minim distraksi dengan pencahayaan redup atau alami.

Matikan notifikasi ponsel selama meditasi dan beri tahu keluarga atau teman agar tidak mengganggu. Jika perlu, gunakan musik relaksasi atau aroma terapi untuk menciptakan suasana yang lebih nyaman.

Kesimpulan

Meditasi adalah latihan mental yang sederhana namun kaya manfaat, mulai dari mengurangi stres, memperbaiki kualitas tidur, hingga menjaga keseimbangan emosi.

Diharapkan dengan memahami dan menghindari lima kesalahan ini, pengalaman meditasi Anda akan menjadi lebih nyaman dan bermanfaat. Ingatlah bahwa meditasi adalah proses yang butuh waktu dan latihan rutin.

Selamat bermeditasi dan menemukan ketenangan dalam diri!

Sumber Referensi
Halodoc. 2018. 5 Tips Meditasi untuk Pemula [Online] (https://www.halodoc.com/artikel/5-tips-meditasi-untuk-pemula diakses 20 Juni 2025)
Amy Marturana. 2024. New to Meditation? Here’s How to Form a Beginner-Friendly Practice That Sticks [Online] (https://www.onepeloton.com/blog/beginner-meditation diakses 20 Juni 2025)